nalisis Pemenuhan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) 

yang Diukur Dengan Metoda yang Sahih dan Relevan

Luaran dharma pendidikan Prodi HES mampu meningkatkan capaian pembelajaran lulusan yang mencakup aspek:

1. Keserbacakupan

1. Kurikulum Komprehensif yang mencakup berbagai aspek Hukum Ekonomi Syariah, mulai dari teori dasar hingga praktik, membantu menciptakan lulusan yang memiliki pemahaman yang luas.
2. Interdisipliner: Pendekatan yang menggabungkan Hukum Ekonomi Syariah dengan disiplin lain seperti politik, sosiologi, dan hukum untuk memastikan bahwa lulusan mampu melihat isu dari berbagai perspektif.

1. Kedalaman

1. Kualitas Pengajaran: Pengajaran yang mendalam oleh dosen berpengalaman dan pakar di bidang Hukum Ekonomi Syariah memastikan pemahaman yang solid dan mendalam.
2. Penelitian yang Mendalam: Mahasiswa didorong untuk melakukan penelitian yang mendalam, yang tidak hanya mencakup teori tetapi juga penerapannya dalam konteks nyata.
3. Diskusi dan Debat: Kegiatan diskusi dan debat yang rutin, baik di kelas maupun di luar kelas, meningkatkan kemampuan analisis dan kritis mahasiswa terhadap isu-isu Hukum Ekonomi Syariah.

1. Kebermanfaatan

1. Peningkatan Keterampilan Praktis: Program magang dan kerja lapangan yang berkelanjutan memberikan pengalaman praktis yang berharga bagi mahasiswa.
2. Kontribusi kepada Masyarakat: Proyek-proyek yang dirancang untuk menyelesaikan masalah hukum di masyarakat menunjukkan kebermanfaatan langsung dari ilmu yang diperoleh.

Data dan analisis yang disampaikan meliputi aspek:

1. Capaian pembelajaran lulusan yang diukur berdasarkan rata-rata IPK lulusan (Tabel 8.a. LKPS).

Fakultas Syariah dan Program Studi Hukum Ekonomi Syariah bekerja sama untuk mencapai pembelajaran lulusan yang komprehensif, mencakup aspek sikap, pengetahuan, keterampilan umum, dan keterampilan khusus. Mereka menyelenggarakan berbagai kegiatan untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan. Lulusan Program Studi Hukum Ekonomi Syariah diharapkan menjadi Ahli Hukum Ekonomi Syariah, Praktisi Hukum (Hakim dan Penasehat Hukum), Legal Drafting, dan Asisten Peneliti dengan kepribadian baik, pengetahuan yang luas dan mutakhir, serta mampu menjalankan tugas sesuai dengan nilai-nilai Islam, Indonesia, dan kemanusiaan.

Sampai saat ini prodi Hukum Ekonomi Syariah telah meluluskan mahasiswa, dengan rincian (1) pada tahun ajaran 2020/2021 prodi Hukum Ekonomi Syariah telah meluluskan sebanyak 147 mahasiswa dengan IPK minimal 3,29, IPK rata-rata 3,58, dan IPK tertinggi 3,8; (2) tahun ajaran berikutnya 2021/2022 prodi Hukum Ekonomi Syariah telah meluluskan sebanyak 80 mahasiswa dengan IPK minimal 3,24, IPK rata-rata 3,55, dan

KLIK Disini